Rumah Makan Buli Lewu adalah salah satu tempat wisata Kuliner di Kuala Kapuas yang unik dan juga menarik.Terletak di jalan utama lintas provinsi dan berada dipinggiran persawahan,tepatnya di Jl. Jepang, Pulau Telo, Kec. Selat, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah 73516.Tempat kuliner ini menyediakan berbagai macam makanan khas Dayak dan menu makanan nasional lainnya. Lokasi ini menjadi daya tarik wisata kuliner karena terletak di pinggiran sawah-sawah penduduk dan lingkungan yang sejuk serta masih sangat asri .Pada 9 Juli 2020 lalu rumah makan Buli Lewu ini pernah disinggahi Bapak Presiden Joko Widodo untuk makan siang menu tradisional Dayak Ngaju setelah kunjungan beliau ke Food Estate di Kecamatan Dadahup.
Kabupaten Kapuas Bumi Tingang Menteng Panunjung Tarung Lewu Riak Jamban Raja Rundung Tampung Untung
Minggu, 23 April 2023
Rumah Makan Buli Lewu adalah salah satu tempat wisata Kuliner di Kuala Kapuas yang unik dan juga menarik.Terletak di jalan utama lintas provinsi dan berada dipinggiran persawahan,tepatnya di Jl. Jepang, Pulau Telo, Kec. Selat, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah 73516.Tempat kuliner ini menyediakan berbagai macam makanan khas Dayak dan menu makanan nasional lainnya. Lokasi ini menjadi daya tarik wisata kuliner karena terletak di pinggiran sawah-sawah penduduk dan lingkungan yang sejuk serta masih sangat asri .Pada 9 Juli 2020 lalu rumah makan Buli Lewu ini pernah disinggahi Bapak Presiden Joko Widodo untuk makan siang menu tradisional Dayak Ngaju setelah kunjungan beliau ke Food Estate di Kecamatan Dadahup.
Rabu, 19 April 2023
Mari berinvestasi di Perumahan Kawasan "Kota Kapuas Baru" JI. Jepang 1 km dari terminal induk Kapuas arah Sei Kayu Mandomai.
Berbagai fasilitas rumah ibadah,sekolah,taman bermain,panti asuhan dan pertokoan akan di bangun di kawasan terpadu ini untuk memudahkan berbelanja dan aktivitas lainnya.
Saya selaku Bawi Kameluh Pariwisata Kabupaten Kapuas sebagai Mitra Pariwisata mendukung sepenuhnya Pelaku Usaha Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam mewujudkan Kota Kapuas Baru yang aman, nyaman, indah dan asri.Yang selalu mencakup 7 unsur dalam Sapta Pesona.
Salam Budaya
Salam Pariwisata
Selasa, 11 April 2023
ALUHAN berasal dari kata LALUH secara harfiah dalam bahasa Dayak Ngaju artinya Persembahan atau Hadiah yang diberikan kepada warga yang sedang melaksanakan sebuah hajatan atau syukuran.Fungsi Laluhan sejak 1957 menjadi dua fungsi yaitu untuk Mangantar Tamu yang datang ke Bumi Tingang Menteng Panunjung Tarung.Yang sebelumnya fungsinya untuk mengantar barang2 Tiwah atau Magah Paramu Tiwah yang diberikan kepada warga lain sebagai bentuk budaya handep atau tolong menolong.
Esensial dari Upacara Ritual Adat dan Budaya Laluhan adalah penghormatan kepada tamu yang disambut dengan prosesi Hapunu Suli atau saling lempar Suli sebagai simbol Menolak Bala Bencana atau Manantilang Sial Kawe Dahiyang Baya agar tamu yang disambut membawa hal keberkahan kebaikan untuk Kabupaten Kapuas
Senin, 10 April 2023
Mamapas Lewu diartikan sebagai upacara membersihkan kampung/desa atau kota tempat tinggal, dengan kata lain Mamapas Lewu hampir sama pengertiannya dengan upacara Tolak Bala. Mamapas Lewu dilakukan karena adanya suatu peristiwa atau kejadian yang berhubungan dengan pembunuhan, ancaman keselamatan atau kejadian ditimpa musibah penyakit yang menimpa seluruh penduduk kampung atau kota, bisa juga sebagai pembayaran hajat (niat hajat jika tercapai keinginan), hal ini dilakukan karena adanya kepercayaan dan keyakinan bahwa penduduk setempat dapat terhindar dari berbagai gangguan, ancaman, malapetaka, penyakit dan sebagainya. Ritual Mamapas Lewu dapat disaksikan pada setiap hari ulang tahun kota kuala Kapuas dan kabupaten Kapuas yang biasa dilaksanakan di bulan maret, ritual ini biasanya menggunakan mobil bak terbuka yang didalamnya dilengkapi Garantung dan para balian yang dibawa mengelilingi Kota Kuala Kapuas.
Festival Budaya Tingang Menteng Panunjung Tarung
Festival Budaya Tingang Menteng Panunjung Tarung adalah Festival budaya rutin yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Kapuas melalui Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kapuas. Kegiatan ini dilakukan setiap bulan Maret berbarengan dengan HUT Kota Kuala Kapuas dan Pemerintah Kabupaten Kapuas.
Pulau Telo adalah salah satu potensi wisata alam yang ada di Kabupaten Kapuas terletak di Kecamatan Selat berjarak 3 KM dari Pusat Kota Kuala Kapuas, Pulau Telo berarti “Pulau Tiga” diambil dari pulau yang berjumlah tiga, terletak di tengah Sungai Kapuas. Untuk mengunjungi pulau ini kita dapat menyewa perahu kelotok punya penduduk setempat di Pelabuhan Danum Are atau di Desa Pulau Telo sendiri.
Dan pada September 2021 dilakukan penanaman Bibit Buah oleh Bupati Kapuas Bapak Ir. Ben Brahim S.Bahat, MM., MT dan Unsur Forkopimda Kabupaten Kapuas di Kawasan Destinasi Wisata Pulau Telo.
UD. Nabil Rotan Pulau Telo
Sebuah pelaku usaha ekonomi kreatif yang berkembang berdampingan dengan kearifan lokal menggunakan bahan baku rotan sebagai bahan utama kerajinan usaha ini.
Disini terdapat banyak sekali hasil kerajinan yang berbahan dasar rotan seperti Sajadah,Kursi,Tas,Topi bahkan disini juga terdapat bingkai cermin yang tentunya indah dan juga menarik.
Toko Oleh-oleh Barra Kapuas Rumah Kelakai
Flamboyan 108 berada di Jl. Meranti No. 7 Kuala Kapuas, menyediakan berbagai macam buah tangan yang bisa kita beli dan nikmati seperti berbagai macam keripik atau cemilan seperti Keripik Kelakai,Keripik Pisang, Akar Pinang dan masih banyak lagi.
Dan juga berbagai kerajinan dari Rotan dan Purun.
Wisata Bekantan Pulau Kupang adalah salah satu daya tarik wisata yang ada di Kabupaten Kapuas, tepatya di Desa Pulau Kupang, Kecamatan Bataguh berjarak 10 KM dari Kota Kuala Kapuas, hal yang dapat dinikmati dari daya tarik wisata ini adalah Bekantan yang merupakan hewan endemik pulau Kalimantan dan hidup di alam liar, untuk berwisata ketempat ini dapat memanfaatkan transportasi air berupa kelotok.
Situs Nyai Undang terletak di Kacamatan Bataguh.Nyai Undang adalah Tokoh Wanita Dayak yang sebelum masa prasejarah telah berjuang membela kaum wanita sebagai Pahlawan Emansipasi Wanita dan bersama Saudara-Saudara serta pasukannya membela tanah air Pamatang Sawang Kuta Bataguh yang saat ini terdapat situs peninggalannya berupa Batu Keramat, Cerucuk Batang Ulin dan artepak-artepak peninggalan pada masa itu yang telah diteliti oleh Tim Arkeologi sebagai Kota Yang Hilang. Diyakini Nyai Undang dan pasukannya menggaibkan diri ke Lewu Gajah Sinta Mani.
Giat Sambang Mitra Pariwisata ke kediaman Ibu Dutlely Jl. Cilik Riwut GG 1 No 2 RT 17 Kelurahan Selat Dalam (Rumah Ketua RT 17 Bapak Yudija Kusuma Jaya). Salah satu percontohan lingkungan rumah ter-SAPTA PESONA.
Pemanfaatan pekarangan rumah dengan Agromini dan Agromina skala mikro dengan tanaman hias, sayur-sayuran, buah-buahan, ikan dan tanaman herbal lainnya sehingga menciptakan kondisi rumah yang indah, sejuk, bersih dan aman swasembada pangan.
Berwisata dirumah dalam kondisi PPKM Darurat saat ini adalah solusi terbaik dengan menikmati keindahan dan kesejukan tanaman hijau disekeliling rumah. Menjadi inspirasi bagi masyarakat dalam pemanfaatan ruang terbuka hijau skala mikro dan patut diapresiasi. Terima kasih atas sambutan hangat bajenta Bapak dan Ibu.
SALAM SAPTA PESONA
Giat Sambang Mitra Pariwisata ke Kelompok Tani SUKA MAKMUR Bapak Madi Wijaya Kusuma di Jl.Pemuda Gang Suka Makmur (samping SMP Negeri 3) Kelurahan Selat Dalam Kecamatan Selat Kabupaten Kapuas.
Dengan lahan yang tidak terlalu luas dan tanah kavlingan mampu menghasilkan berbagai macam sayur-mayur dan buah seperti Pokcoy, Sawi, Selada, Kangkung, Jahe, Kacang Panjang, Seledri dan Melon dalam waktu 2 bulan sudah panen.
Distribusi hasil kebun dengan konsep Agromini ini selain untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal juga keluar daerah dan masyarkat umum dapat berwisata beli, pilih dan petik sendiri dan menikmati langsung buah melon ditempat. Sensasi yang berbeda tentunya dengan harga yang sangat murah.
Apresiasi luar biasa kepada Bapak Madi Wijaya Kusuma atas keberhasilan memanfaatkan ruang terbuka hijau sebagai salah satu daya tarik agrowisata dan eduwisata.
Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
TPA Handel ini Palinget terletak di Desa Teluk Palinget, Kacamata Pulau Petak Kabupaten Kapuas.Pasti banyak dari kalian yang belum tau tentang destinasi wisata TPA ini kan?? Pasti banyak dari kalian yang berpikiran TPA itu kotor dan berbau.
Nah beda lagi dengan Tempat Pembuangan Akhir (TPA ) Handel Palinget ini.Disini tempatnya bersih, asri, sejuk serta indah dan cocok banget untuk berfoto foto ria karena disini banyak spot untuk berfoto.
Selain berwisata kita juga harus menjaga kebersihan tempat wisata tersebut untuk kenyaman kita bersama.
Guest House Kota AIR adalah salah satu representative tempat penginapan di Kuala Kapuas yang terletak dikawasan strategis ditepian sungai Kapuas Murung, penginapan ini setara dengan hotel bintang tiga yang berlokasi di Jalan. Jend. Sudirman No.10A, Selat Hilir, Kec. Selat, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah 73516.
Giat Sambang Mitra Pariwisata ke PONDOK ANGGREK PRISA milik Bapak Jupriyanto Taheta dan Ibu Elisabeth Jupriyanto di Jalan Pilau I Kuala Kapuas.
Pemanfaatan pekarangan rumah secara maksimal dan menjadi percontohan green house dalam pengembangan tanaman hias Anggrek dan tanaman hias lainnya dengan tehnik tumpang sari ada kolam ikan mini yang airnya dimanfaatkan sebagai pupuk alami Anggrek.
Berbagai macam jenis Anggrek Kalimantan dan Nusantara ada ditempat ini diantaranya Anggrek Khas Kapuas Dendrobium Mantangai dan Capung menghiasi Pondok Anggrek Prisa yang dikembangkan dan dijual hingga ke pulau Jawa, Bali dan Sumatera. Berawal dari hobby hingga keseriusan Beliau menggeluti budidaya anggrekan sehingga menambah penghasilan keluarga.
PONDOK ANGGREK PRISA salah satu Daya Tarik Wisata Edukasi Anggrek khas Kapuas dan Nusantara.
LESTARI ANGGREK KAPUAS
Huma Betang Manggatang Utus Sei Pasah
Huma Betang terletak di Kacamatan Kapuas Hilir, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah.
Huma Betang pertama kali berdiri sejak tahun 1806.Lalu sejak awal tahun 2019,Rumah Betang Sei Pasah resmi dibuka sebagai lokasi wisata bagi masyarakat.Panjang Huma Betang mencapai 30-150 meter serta lebarnya dapat mencapai 10-30 meter, memiliki tiang sekitar 3-5 meter.
Huma Betang merupakan identitas masyarakat Kalimantan Tengah dan merupakan filosofi dari Bhineka Tunggal Ika(berbeda-beda tetapi tetap satu jua).Karena di dalam rumah Betang bisa hidup hingga 100 kepala keluarga yang hidup dengan rukun,damai dan sejahtera tanpa ada pertikaian dan saling menyayangi juga selalu menjunjung tinggi falsafah huma Betang.
"Dimana Bumi Di Pijak Disitu Langit Di Junjung Belum Hapakat Tuntang Beadat"
Pulau Lampahen
Pulau Lampahen terletak di Desa Pulau Kaladan, Kecamatan Mantangai Kabupaten Kapuas.Yang berjarak 80 KM dari Kota Kuala Kapuas.Pulau Lampahen merupakan Wisata Primata.Hal yang menarik dapat dilihat dari Pulau Lampahen ini adalah pohon-pohon tumbuh yang masih asri yang dihuni oleh monyet-monyet, dan menurut masyarakat sekitar dan pengunjung yang pernah datang bahwa monyet-monyet tersebut tidak dapat ditemukan di setiap hari jum’at. Di pulau ini juga banyak ditemui kain-kain kuning yang menjadi kepercayaan penduduk setempat untuk bernazar, dan apabila nazarnya terkabul wajib bagi mereka untuk memasang kain di pulau Lampahen tersebut.Kita juga dapat memberikan makanan kepada monyet monyet di pulau ini seperti dengan memberikan telur dan juga pisang.
Minggu, 09 April 2023
Kerajinan Antik Dahirang
Salah satu toko souvenir dan oleh-oleh terlengkap dan terkenal di Kabupaten Kapuas yang terletak di Jalan Kapuas Seberang, Dahirang, Kecamatan Kapuas Hilir, Kabupaten Kapuas. Disini terdapat berbagai cendera mata dan kerajinan tangan khas Kalimantan Tengah.Seperti Anyaman Rotan,Lawung,Sumping,Miniatur Dayak,Mandau dan Talawang.Selain cendera mata dan kerajinan tangan terdapat juga berbagai Alat Musik Tradisional.
Terletak di Jl.Trans Kalimantan.Dimana jika kita memasuki area kota Kuala Kapuas kita akan meliat langsung Tugu Batang Garing ini.
Tugu Batang Garing memiliki filosofi pohon simbolis yang diciptakan bersamaan dengan diciptakannya leluhur Dayak Ngaju.Pohon ini dianggap menjadi pohon petunjuk untuk mengatur kehidupan yang harus diajarkan pada orang Dayak Ngaju atau bisa di sebut dengan pohon kehidupan.
Pohon batang garing berbentuk tombak (Ranying Pandereh Bunu) dan menunjuk ke atas. Pohon tersebut melambangkan Ranying Hatalla Langit.
Bagian bawah pohon yang ditandai oleh adanya guci (Katalatah) berisi air suci yang melambangkan Jatha Balawang Bulau atau dunia bawah.Inti yang disampaikan bahwa dunia atas dan dunia bawah pada hakikatnya bukanlah dua dunia yang berbeda, melainkan sebenarnya merupakan suatu kesatuan dan saling berhubungan. Dahan-dahan pohon perlekuk melambangkan Jata sedangkan daun-daun berbentuk ekor burung enggang. Perlambangan deskripsi tentang kesatuan.
Dan di Tugu Batang Garing ini terdapat Bazaar Ekonomi Kreatif serta kegiatan Sprot and Culture Tourism yang di selenggarakan setiap minggunya.
![]() |
Dapoer Tepian Kapuas |
Salah Satu Ekonomi Kreatif Kabupaten Kapuas.
Dapoer Tepian Kapuas yang terletak di Jl. Kapuas Seberang No.222, Mambulau, Kec. Kapuas Hilir, Kabupaten Kapuas.
Disini kita di suguhkan langsung dengan betapa indahnya pemandangan sungai Kapuas dan disini juga terdapat banyak sekali spot foto yang aesthetics yang tentunya sesuai dengan selera kita generasi muda.
Dapoer Tepian Kapuas juga sebagai salah satu Tempat Wisata Kuliner Terfavorit Khas Kapuas dan Banjar.
Jumat, 07 April 2023
Sinjang Upak Nyamu
Sinjang Upak Nyamu
Pakaian adat yang bernama Sinjang Upak Nyamu merupakan salah satu pakaian khas daerah di Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah. Pada dasarnya pakaian adat ini memiliki bahan yang sama dengan pakaian rompi sangkarut yang berasal dari kulit nyamu hanya saja pakaian adat ini tidak memiliki gambaran atau lukisan tempelan.
Rumah Makan Buli Lewu adalah salah satu tempat wisata Kuliner di Kuala Kapuas yang unik dan juga menarik.Terletak di jalan utama lintas prov...

-
Sinjang Upak Nyamu Pakaian adat yang bernama Sinjang Upak Nyamu merupakan salah satu pakaian khas daerah di Kabupaten Kapuas Provinsi Kal...
-
Sangkarut Upak Nyamu Baju ini merupakan baju dibuat dari bahan yang sama dengan bahan pembuatan rompi sangkarut khas pakaian adat Kalimantan...
-
ALUHAN berasal dari kata LALUH secara harfiah dalam bahasa Dayak Ngaju artinya Persembahan atau Hadiah yang diberikan kepada warga yang seda...